Ulasan Tentang Kain Taslan: Pengertian, Sejarah, Kelebihan, dan Jenisnya

Perkembangan teknologi berhasil membawa bahan pakaian ke dalam babak baru yang jauh lebih baik. Salah satu perkembangan yang paling mencolok adalah pada teknologi pembuatan kain sehingga saat ini ada bermacam-macam jenis kain berbeda. Salah satu kain yang terkenal dan sering digunakan saat ini adalah kain taslan yang dalam pembuatannya menggunakan teknologi terkini.

Penggemar fashion mungkin sudah mengenal tipe kain yang satu ini karena memang sangat terkenal saat ini. Tetapi bagi orang awam, taslan mungkin terdengar tidak familiar dan masih memerlukan penjelasan lebih lanjut. Nah, berikut ini adalah penjelasan yang bisa dirangkum seputar kain yang lahir dari kemajuan teknologi satu ini!

Apa Itu Kain Taslan?

Sebelum melangkah lebih jauh, hal pertama yang perlu diketahui adalah tentang pengertian kain ini sendiri. Kain taslan sendiri adalah kain yang memiliki kerapatan sangat tinggi dan ketika disentuh akan terasa sedikit licin. Benang yang digunakan untuk kemudian dipintal menjadi selembar kain adalah benang sintetis dengan daya tahan yang tinggi dan ringan.

Ada juga beberapa jenis kain ini yang terbuat dari bahan dasar polyester ataupun diberikan bahan pelapis tambahan sehingga kualitasnya lebih baik. Bahan ini sering digunakan sebagai bahan dasar pembuatan jas hujan ataupun tenda yang memang memerlukan bahan tidak tembus air. Air yang jatuh mengenai kain ini hanya akan tertahan di luar saja, tidak terserap ke lapisan kain.

Catatan Sejarah Kain Bahan Taslan

Berdasarkan yang tercatat, pada awalnya kain ini merupakan hasil dari aplikasi metode bulking dan metode tekanan udara. Metode tekanan udara ini diaplikasikan pada pembuatan benang-benang sebagai bahan dasar kain. Merk dagang yang pertama kali menggunakan metode ini adalah DuPont yang tercatat pada 19 Oktober 1954 lalu.

Proses pertama kain ini dimulai dari pembuatan benang dengan metode yang disebut taslanising ini. Kemajuan teknologi membuat benang menjadi modifikasi sehingga semakin kuat dan tidak mudah putus meski mengalami gesekan. Setelah benang dipintal menjadi kain, beberapa ada yang mengalami pelapisan dari bahan polyurethane, lilin, silikon, dan sebagainya.

Keunggulan Kain Taslan

Sebagai kain yang termasuk dalam kain berkualitas tinggi, taslan memiliki berbagai kelebihan. Keunggulan utama dari kain ini adalah daya tahan yang tinggi dan juga anti air atau biasa disebut waterproof. Keunggulan lain yang dimiliki oleh kain ini adalah:

1. Mudah Perawatannya

Kain taslan yang memiliki kemampuan tahan air membuat kain ini terhindar dari kelembaban yang berarti sehingga jamur tidak bisa tumbuh. Selain itu, kain ini juga anti minyak sehingga perawatan bisa dilakukan dengan jauh lebih mudah.

2. Lebih Mudah Kering

Pada saat dikenakan, aliran udara kain ini tergolong salah satu yang terbaik sehingga memang bisa lebih cepat kering meski dipakai berolahraga. Jika dibandingkan dengan kain katun pun, kain satu ini tetap masih bisa lebih cepat kering.

3. Nyaman di Kulit

Kain yang berkualitas premium dengan harga yang cukup tinggi sudah pasti akan terasa sangat nyaman ketika bersentuhan dengan kulit. Untuk kain ini biasanya memang akan terasa sedikit kaku tetapi kenyamanannya tidak perlu diragukan lagi.

4. Sangat Lembut

Pembuatan kain yang menggunakan serat nilon yang diproses dengan metode air jet texturing akan terasa sangat lembut seperti katun. Perbedaannya adalah taslan ini jauh lebih kuat serta tahan terhadap angin dibanding katun.

5. Tahan Air

Kelebihan kain satu ini dibanding lainnya yaitu yang pertama karena ketahanannya pada air. Dengan memanfaatkan nanoteknologi dalam proses pembuatannya, membuat kain ini bisa diandalkan pada saat musim penghujan. Cobalah untuk menuangkan air di atas kain dan lihat tingkat ketahanannya untuk memastikan.

6. Daya Tahan yang Tinggi

Ada banyak kain di luar sana yang bisa dengan mudah rusak atau lapuk hanya karena penggunaan deterjen dan pencucian yang salah. Berbeda dengan itu kain ini bisa bertahan lebih lama karena memang air sebenarnya tidak terlalu menyerap pada bahan dasar kain. Proses penjemuran pun memerlukan waktu yang lebih singkat sehingga tidak akan berubah warna atau lapuk.

7. Anti Jamur

Selain tahan air, bahan taslan sangat mudah dibersihkan dan anti jamur. Cukup lakukan pembersihan dengan cara mengalapnya menggunakan kain lembab. Sehingga debu dan noda tidak mudah menempel setelah dipakai beberapa waktu.

8. Bahan Cukup Tebal

Bahan kain yang dimilikinya cukup tebal dan hangat untuk menghadapi musim dingin atau penghujan. Namun meskipun tebal, tekstur bahannya lentur dan sangat nyaman untuk dipakai. Dijamin akan membuat suhu tubuh jauh lebih hangat saat dipakai.

Jenis Kain Taslan

Ada beberapa jenis dari kain yang satu karena meman beberapa karakteristik yang berbeda. Penggunaannya pun bisa beragam bergantung pada varian dari kain yang digunakan.

1. Kain Taslan Salur

Jenis kain satu ini memiliki bahan taslan yang adem dan tidak membuat gerah. Maka tidak heran biasanya digunakan untuk membuat berbagai pakaian pelengkap. Mulai dari pembuatan jaket parka, jaket outdoor, jaket windbreaker, hingga jaket organisasi yang ringan tapi tetap nyaman dipakai.

2. Taslan Milky

Tidak hanya taslan salur, ada pula taslan milky yang memiliki lapisan anti air berwarna milky atau warna putih susu. Dengan bahan yang tahan air, biasanya jenis kain satu ini cocok dipakai untuk pembuatan berbagai model jaket, tas, hingga bean bag untuk dekorasi rumah.

3. Coating Bening

Hampir sama dengan taslan milky, kain taslan dengan coating bening ini juga memiliki bahan anti air dengan warna transparan. Sehingga sangat cocok untuk pembuatan berbagai macam jaket parasut, tas, ataupun bean bag sesuai permintaan pasar.

4. Taslan Balon

Memiliki bahan yang agak licin dan juga serat bahan cukup rapat, membuat jenis kain satu ini banyak disukai. Apalagi terdapat lapisan balon dalam kain yang anti air, sehingga ketika hujan tidak akan merembes ke dalam pakaian atau barang lainnya. Kain ini biasanya digunakan untuk pembuatan tenda ataupun bean bag.

5. Varian Latex

Kain selanjutnya yaitu varian Latex, dimana memiliki tampilan yang hampir mirip dengan taslan balon. Namun meskipun begitu, karakteristik dan sifat yang dipunya cukup berbeda. Perbedaannya terletak pada kain taslan balon yang mampu menahan air dan latex yang tidak boleh terlalu lama terkena air.

Apakah Kain Taslan Cocok untuk Jersey Printing?

Tidak sepenuhnya cocok.
Kain taslan memang memiliki banyak keunggulan seperti tahan air, ringan, dan awet. Namun, jika berbicara tentang jersey olahraga custom dengan teknik sublimasi, maka kain taslan kurang direkomendasikan, karena alasan berikut:

• Permukaan taslan cenderung licin dan rapat, membuat tinta sublimasi sulit menyerap secara optimal.

• Taslan umumnya digunakan untuk jaket, outer, jas hujan, atau tas, bukan pakaian olahraga yang bersentuhan langsung dengan kulit.

• Sirkulasi udara kurang baik, sehingga taslan terasa panas dan tidak nyaman untuk aktivitas olahraga intens seperti futsal, lari, atau sepeda.

Jadi, Kain Ini Cocok Untuk Apa?

Taslan lebih cocok untuk:

• Jaket outdoor atau windbreaker

• Bean bag dan tenda

• Jas hujan

• Tas dan pelindung barang

Jadi itulah beberapa hal tentang kain taslan mulai dari pengertian, sejarah, keunggulan, bahkan hingga varian kainnya. Penggunaan kain satu ini saat ini sangat marak karena memang perkembangan fashion yang juga ikut meningkat.